Berita Daerah

MUARASABAK- Bupati Tanjung Jabung Timur Romi Hariyanto, Kamis (14/5) memonitoring kesiapan dalam penyaluran bantuan Jaring Pengaman Sosial (JPS) Covid-19 tahap kedua di Kecamatan Mendahara Ulu dan Kecamatan Geragai.

Bupati pun langsung mengecek pelaksanaan JPS di Kantor Desa Pematang Rahim dan Bukit Tempurung. Sementara, di Kecamatan Geragai, Bupati juga memantau pelaksanaan JPS di Kantor Desa Suka Maju dan Desa Kota Baru. Ketika dirinya berada di Kantor Desa Suka Maju, ia meminta kepada Kepala Desa untuk mendata masyarakatnya dengan mengedepankan Musyawarah Desa (Musdes).

Kemudian Bupati mengakui, kalau data penerima bantuan JPS masih terdapat trouble. Yang mana di pendistribusian ditahap kedua nantinya bisa diperbaiki  melalui Musdes ataupun Muskel yang dilaksanakan.

"Mudah - mudahan tingkat kesalahan dalam pendistribusian Sembako di tahap Dua nantinya bisa menurun dari angka trouble," harapnya.

Untuk bantuan di tahap Dua nantinya, ungkap bupati, berbeda dengan bantuan di tahap Awal, karena disaat menghadapi lebaran Idul Fitri 1441 Hijriah ini, keperluan membuat kue dan lainnya sangat dibutuhkan oleh masyarakat. 

"Yang jelas bantuan di tahap Dua ini minus beras, yang lain berubah yaitu tepung, mentega, penambahan susu serta lainnya. Artinya, kita mengedepankan untuk menghadapi lebaran Idul Fitri," ungkapnya.

Kemudian disela-sela itu, bupati juga sempat mengunjungi Posko pemeriksaan dan pencegahan Covid-19 di Kelurahan Simpang Tuan, Kecamatan Mendahara Ulu. Disitu, ia menanyakan  kepada para petugas jika ada keluhan disaat menjalankan tugasnya. Ternyata dari 15 petugas yang bertugas di Posko tersebut tidak ada keluhan.

Bupati juga sempat berpesan, agar para petugas di Posko itu untuk dapat memperketat lagi pengawasannya terhadap orang yang keluar masuk ke Tanjab Timur, terutama kepada para pedagang dari luar. Karena bupati tidak ingin ada masyarakatnya yang terpapar wabah Covid-19 dari orang yang bebas keluar masuk Tanjab Timur. (v3nd)