MUARASABAK- Sekretaris Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Sapril didampingi Kepala Dinas Tanaman Pangan Dan Holtikultura (TPH) melakukan panen dan berdialog dengan petani cabai, Desa Tri Mulya Kecamatan Rantau Rasau, Jumat (19/3) lalu.
Dialog yang membahas seputar kegiatan holtikultura di Desa Tri Mulya juga diikuti oleh para penyuluh lapangan Kecamatan Rantau Rasau beserta kelompok tani dan pelaku usaha pertanian Desa Tri Mulya.
Sekda mengakui masih banyak kendala yang harus di tuntaskan guna mendukung eksistensi dunia pertanian di Bumi Sepucuk Nipah Serumpun Nibung. Salah satu atensi bagi pemerintah adalah terkait masalah tanggul penahan air,masih ada beberapa titik yang harus dibangun dan diperbaiki. Sekda mengakui, semua itu sudah dirangkum dan akan segera dibahas ditatatan pemangku kebijakan.
‘’Usul perbaikan tanggul jadi fokus kita, saya akan sampaikan ke Bupati biar segara dibahas,’’ ujar Sekda.
Disela-sela dialog tersebut, Agus salah seorang petani, menyampaikan bahwa pada tahun ini mencoba menanam cabai jenis kastelo dan laju produk unggulan panah merah dilahan seluas 0,5 hektar dan hasilnya sangat memuaskan. Ia mengatakan, hasil panen ini tidak lepas dari dukungan penyuluh dan alat sistem pertanian dari pemerintah yang dikelola kelompok tani.
‘’Saya Pak Sekda senang penyuluh dan petani disini saling melengkapi, hasil panen bagus berkat penerapan teknologi pertanian,’’ kata Agus.
Ada berbagai tanaman holtikultura yang di tanam berbagai macam, mulai dari cabai, jenis kacang kacangan hingga buah buahan seperti semangka dan melon, semua nya tumbuh dan berkembang dengan baik dan harga di pasar sejauh ini relatif stabil dan menguntungkan petani.
‘’Hasil panen tidak kalah dengan komoditi perkebunan bahkan saat beruntung, bisa untung besar,’’ katanya. (v3nd)
Komentar Facebook