Berita Daerah

Muarasabak- Meski segera memasuki masa purna bakti, Gubernur Jambi Fachrori Umar, akan selalu dianggap sebagai orang tua bagi masyarakat Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Sosoknya dianggap sebagai sesepuh pengayom yang akan senantiasa dikenang sebagai orang yang banyak berkontribusi bagi Provinsi Jambi khususnya Kabupaten (Tanjung Jabung Timur) Tanjab Timur.

 Hal tersebut ditegaskan Bupati Tanjung Jabung Timur Romi Hariyanto, saat memberi sambutan atas kunjungan kerja Gubernur Jambi di Rumah Dinas Bupati Tanjab Timur, Senin (25/1). Bupati mengatakan, kapanpun Bapak Fachrori berkunjung kembali ke Tanjab Timur akan selalu diterima dengan cinta.

“Kami tadi rencananya siapkan durian khusus buat Bapak, tapi sayang baru berbuah dua biji dan masih tawar, insya Allah lain waktu Bapak ke Tanjab Timur lagi durian terbaik siap kami sajikan,” kata Bupati berseloroh.

Mewakili segenap pemerintah dan masyarakat Tanjab Timur, Bupati menyampaikan permohonan maaf atas kesalahan dan kealpaan selama bersinergi dengan Bapak Fachrori baik saat masih menjabat Wakil Gubernur maupun selama memimpin sebagai Gubernur Jambi. 

Bupati juga mendoakan Bapak Fachrori senantiasa diberikan kesehatan dan berkenan tetap berkontribusi untuk Provinsi Jambi kedepannya.

“ Kami doakan Bapak tetap sehat, tetap bisa main tennis, kami siap meladeni Bapak main tenis di lapangan Pemkab Tanjab Timur,” lanjutnya. 

Gubernur sendiri dalam sambutannya mengatakan bahwa Pemprov Jambi selama masa kepemimpinannya selalu berusaha maksimal memberikan perhatian kepada Kabupaten Tanjab Timur. Bahkan untuk tahun anggaran 2021 ini, dikatakan Gubernur, pemprov melalui Dinas PUPR telah merencanakan berbagai kegiatan pembangunan di Tanjab Timur. Bidang Bina Marga, direncanakan pembangunan jalan desa Simpang - Pelabuhan Ujung Jabung, rehabilitasi jalan menuju dermaga Sungai Tering Kec. Nipah Panjang, rehabilitasi sejumlah ruas jalan dan peningkatan jalan Desa Simpang - simpang Jembatan Muarsabak (Dana-DAK). “Total anggaran semua kegiatan tersebut lebih tiga puluh tiga miliar,” jelas Gubernur.

Selain itu Pemprov Jambi juga akan melaksanakan kegaiatan bidang Sumber Daya Air berupa pngembangan dan Pengelolaan sistem irigasi primer dan sekunder pada daerah irigasi yang luasnya 1.000 – 3.000 hektar. “Juga pada daerah irigasi lintas daerah yang berlokasi di Desa Simpang Datuk, Simpang Puding, Koto Kandis, Nipah Panjang dan Rantau Rasau, dengan anggaran tiga koma enam miliar, ”ucapnya

Sementara untuk bidang Cipta Karya, dianggarkan lima ratus lima juta rupiah untuk penyelenggaraan infrastruktur pada permukiman di kawasan strategis.

Ditambahkan Gubernur, Pemprov juga melaksanakan kegiatan perumahan berupa urusan penyelenggaraan PSU permukiman dengan anggaran lebih empat ratus juta. 

Diakhir sambutan Gubernur juga menyampaikan bahwa terhitung tanggal 12 Februari 2020 dia akan mengakhiri masa jabatannya sebagai Gubernur Jambi. Karena itu ia menyampaikan permohonan maaf atas segala kesalahan dan kekurangan selama ia menjalankan tugas. (v3nd)