Berita Pemerintahan

MUARASABAK-Isu perombakan kabinet (Reshuffle) di lingkup Pemkab Tanjungjabung Timur pada awal tahun 2013 kembali mewacana. Sejumlah pejabat eselon II dan III dikabarkan akan direposisi. Konon kabarnya isu perombakan kabinet ini berkaitan dengan penilaian dan evaluasi capaian kinerja masing-masing SKPD, sekaligus bentuk reward and punish yang dilakukan oleh Bupati Zumi Zola dan Ambo Tang atas progress report yang dilakukan masing-masing SKPD.

Tak pelak kabar ini kembali menjadi “Berita hangat” khususnya di kalangan para pejabat teras di lingkup pemerintahan di Bumi Sepucuk Nipah Serumpun Nibung. Sejumlah Kepala SKPD bahkan dikabarkan mulai Harap-harap cemas. Hal ini terlihat pada kegiatan program penanaman pohon satu Miliar yang dilaksanakan Bupati di Kecamatan Rantau Rasau beberapa hari lalu, saat itu terlihat hampir seluruh SKPD hadir atau sekedar “Setor muka” pada kegiatan akhir tahun tersebut.

Namun, hingga berita ini diturunkan belum ada pernyataan lugas dari Bupati Tanjabtim Zumi Zola Zulkifli. Ketika dikonfirmasi Zumi Zola hanya tersenyum, namun dia tidak menampik kemungkinan tersebut dan menyatakan saat ini sedang melakukan evaluasi dan kajian terhadap kinerja SKPD baik dari aspek disiplin, serapan anggaran dan pelayanan kepada masyarakat. “Pada prinsipnya saya ingin melakukan yg terbaik dan ingin meningkatkan kinerja agar visi menuju Tanjabtim Samudera itu tercapai,” akunya usai melakukan penanaman pohon di Kecamatan Rantau Rasau beberapa hari lalu.

Menurut Zumi Zola memang saat ini ada beberapa kinerja SKPD yang sedang menjadi catatan dan sedang dikaji dan dievaluasi olehnya, demikian pula sebaliknya Zola juga menyatakan ada juga beberapa SKPD yang dinilainya masuk dalam kategori baik. Sayang dia masih belum mau membeberkan siapa saja yang termasuk dalam catatan tersebut. “Kalau jumlah yg menjadi catatan itu nanti tahu sendiri lah, yang jelas ada beberapa SKPD yang juga menunjukkan kinerja bagus, seperti misalnya bidang penyuluhan dan beberapa SKPD lainnya, BP4K itu bagus, saya tahu melakukan penyuluhan itu tidak mudah, tapi tetap bisa menunjukkan kinerja yang baik,” jelasnya sembari mengakhiri pembicaraan.